Kamis, 21 Agustus 2008

PPM BANTAH ANIAYA


Telaga, Pemuda Panca Marga ( PPM ) Kota Palembang membantah anggotanya melakukan penganiayaan yang terjadi 18 Agustus 2008 terhadap dua orang anggota Satuan Polisi Pamong Praja ( Pol-PP ) Kota Palembang.
PPM Kota Palembang tidak terlibat pada insiden pemukulan dua orang anggota Pol-PP Kota Palembang tersebut. Pelaku yang yang mengatas namakan PPM Resimen V Yudha Putra Batalyon I Kota Palembang adalah Oknum yang mengatasnamakan kami , tegas Ketua PPM Kota Palembang Yusuf Sulaiman Singadekane SH, didampingi sekretaris Ali Palita S.Sos kemaren 21/8, di sekretariat PPM Jl. Telaga no. 11, kelurahan 30 Ilir, Kecamatan Ilir Barat II.
Pihaknya telah meng-cross check ke lapangan untuk membuktikan apa memang anggotanya yang melakukan hal tersebut, Dan ternyata mereka bukan ANGGOTA kita, ujarnya. PPM kota Palembang juga bersikap netral dan tidak memihak salah satu Pasangan Calon Gubernur apapun, ia juga menjelaskan Pakaian Loreng tidak dipakai setiap hari. Yusuf menambahkan bahwa PPM Kota juga telah membuat surat Tembusan Klarifikasi tersebut dan surat tersebut akan segera ditembuskan kepada Wali Kota Palembang, Kasat Pol-PP, Kapoltabes Palembang, Dandin 0418 serta ke Pangdam II Sriwijaya.
Kasat Pol-PP Kota Palembang, Drs. H Lidrin Lubay, mengatakan tetap akan memproses secara hukum para Pelaku yang mengaku anggota PPM Kota Palembang. Ini harus diselesaikan agar tidak terjadi konplik antara dua Kubu, Jika polisi tak dapat menyelesaikannya, kita sendiri yang akan bergerak untuk mencari Para Pelaku Tersebut kata Lidrin


Tidak ada komentar: